Pelajaran yang Dapat Kita Petik dari Kisah Nabi Ibrahim

Pelajaran yang Dapat Kita Petik dari Kisah Nabi Ibrahim

Pelajaran yang Dapat Kita Petik dari Kisah Nabi Ibrahim

nabi

Pelajaran yang Dapat Kita Petik dari Kisah Nabi Ibrahim

Doa – doa Nabi Ibrahim

Menurut riwayat Al-Baghawy, bahwa Nabi Ibrahim As dan Nabi Ismail As membaca do’a ini dikala membina Ka’bah.

رَبَّنَا وَٱجْعَلْنَا مُسْلِمَيْنِ لَكَ وَمِن ذُرِّيَّتِنَآ أُمَّةً مُّسْلِمَةً لَّكَ وَأَرِنَا مَنَاسِكَنَا وَتُبْ عَلَيْنَآ ۖ إِنَّكَ أَنتَ ٱلتَّوَّابُ ٱلرَّحِيمُ

“Ya Tuhan kami terimalah daripada kami (amalan kami) sesungguhnya Engkaulah yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. Dan terimalah taubat kami. Sesungguhnya Engkaulah yang Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang.”(QS. Al-Baqarah : 128-129)

Doa orang tua untuk anak cucunya agar rajin sholat – Pelajaran yang Dapat Kita Petik dari Kisah Nabi Ibrahim

رَبِّ ٱجْعَلْنِى مُقِيمَ ٱلصَّلَوٰةِ وَمِن ذُرِّيَّتِى ۚ رَبَّنَا وَتَقَبَّلْ دُعَآءِ

”Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan anak cucuku orang-orang yang tetap mendirikan shalat, ya Tuhan kami perkenankanlah do’aku. Ya Tuhan kami, beri ampunlah aku dan kedua ibu bapakku dan sekalian orang-orang mukmin pada hari terjadinya hisab (hari kiamat)”(QS. Ibrahim : 40 – 41)

Menurut keterangan ahli tafsir, Nabi Ibrahim As mengucapkan do’a ini sesudah beliau (telah) memperoleh anak Ismail dan Ishaq.

رَبِّ هَبْ لِى حُكْمًا وَأَلْحِقْنِى بِٱلصَّٰلِحِينَ

”(Ibrahim berdo’a): Ya Tuhanku, berikanlah kepadaku hikmah dan masukanlah aku kedalam golongan orang-orang yang shaleh. Dan jadikanlah aku buah tutur yang baik bagi orang-orang (yang datang) kemudian. Dan jadikanlah aku termasuk orang-orang yang mempusakai Syorga yang penuh kenikmatan.”(QS. Asy-Syu’ara : 83-85).

Dan menurut keterangan ahli tafsir do’a inilah yang selalu diucapkan oleh Nabi Ibrahim As.

Doa Punya Anak

رَبِّ هَبْ لِي مِنَ الصَّالِحِينَ

RABBI HABLII MINASH SHOOLIHIIN

Ya Tuhanku, anugerahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang-orang yang saleh. (QS: As-Shaffat: 100)

Menurut keterangan ahli tafsir, Nabi Ibrahim memohon dengan do’a ini sebelum memperoleh anaknya Ismail.

Doa Bertawakkal Kepada Allah

رَّبَّنَا عَلَيْكَ تَوَكَّلْنَا وَإِلَيْكَ أَنَبْنَا وَإِلَيْكَ ٱلْمَصِيرُ ﴿الممتحنة رَبَّنَا لَا تَجْعَلْنَا فِتْنَةً لِّلَّذِينَ كَفَرُوا۟ وَٱغْفِرْ لَنَا رَبَّنَآ ۖ إِنَّكَ أَنتَ ٱلْعَزِيزُ ٱلْحَكِيمُ

”Ya Tuhan kami hanya kepada Engkaulah kami bertawakal dan hanya kepada Engkaulah kami bertaubat dan hanya kepada Engkaulah kami kembali. Ya Tuhan kami janganlah Engkau jadikan kami (sasaran) fitnah bagi orang-orang kafir. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkau, Engkaulah yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”(QS. Al-Mumtahanah :4-5)

Teladan – Pelajaran yang Dapat Kita Petik dari Kisah Nabi Ibrahim

Nabi Ibrahim merupakan sosok teladan dan panutan utama untuk umat Islam dalam hal keimanan, pengabdian, dan ketauhidan, kepada Allah. Nabi Muhammad mendapat anjuran melalui Firman Allah supaya mengikuti pribadi Ibrahim:

Sesungguhnya Ibrahim adalah seorang imam yang dapat dijadikan teladan yang patuh kepada Allah, serta hanif; dan ia bukanlah golongan musyrik(QS. An-Nahl 16:120)

Sesungguhnya telah ada suri teladan yang baik bagimu pada Ibrahim dan orang-orang yang bersama dengan ia, ketika mereka berkata kepada kaum mereka, “Sesungguhnya kami berlepas diri dari kalian dan dari apa yang kalian sembah selain Allah, kami mengingkari kalian dan telah nyata antara kami dan kalian terdapat permusuhan dan kebencian untuk selama-lamanya sampai kalian beriman kepada Allah saja.”kecuali perkataan Ibrahim kepada bapaknya, “Sesungguhnya aku akan memohonkan ampunan untuk kamu dan aku tiada dapat menolak sesuatu pun dari Allah terhadap dirimu.”

“Wahai Tuhan kami, hanya kepada Engkaulah kami bertawakal dan hanya kepada Engkaulah kami bertobat dan hanya kepada Engkaulah kami kembali.

Wahai Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (sasaran) fitnah bagi orang-orang kafir. Dan ampunilah kami Wahai Tuhan kami. Sesungguhnya Engkau, Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”

Sesungguhnya pada mereka itu ada teladan yang baik untuk kalian, (yaitu) bagi orang yang mengharap (pahala) Allah dan (keselamatan pada) Hari kemudian. Dan barang siapa yang berpaling, maka sesungguhnya Allah, Dialah Yang Maha Kaya, Maha Terpuji.(QS. Al-Mumtahanah 60:4-6)

Dan ketika Ibrahim menyatakan kepada bapaknya beserta kaumnya: “Sesungguhnya aku berlepas diri terhadap yang kalian sembah, terkecuali Tuhan Yang Merancang diriku, Dialah yang menuntun diriku”. dan ia menjadikan ini sebagai pedoman dasar pada penerusnya, supaya mereka kembali.

(QS.Az-Zukhruf 43:26-28)

Katakanlah: “Sesungguhnya aku telah dituntun oleh Tuhanku kepada jalan yang lurus, yaitu agama yang benar, agama Ibrahim yang lurus, dan Ibrahim bukanlah golongan musyrik”.

Katakanlah: “Sesungguhnya sembahyangku, ibadatku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhannya semesta alam; tiada sekutu terhadap Dia; dan demikian itulah yang diperintahkan kepada diriku dan aku adalah orang yang pertama-tama berserah diri (kepada Allah)”.

(QS.Al-An’am 6:161-163)

Ibadah Haji dan penyembelihan hewan kurban pada Idul Adha yang dirayakan setiap tahun, merupakan bentuk penghormatan umat Islam di seluruh dunia terhadap pengabdian nabi Ibrahim dan nabi Ismail sewaktu mendirikan Baitullah:

Dan (ingatlah), ketika Kami memberikan tempat kepada Ibrahim di tempat Baitullah (dengan mengatakan): “Janganlah kamu mempersekutukan sesuatupun dengan Aku dan sucikanlah rumah-Ku ini bagi orang-orang yang thawaf, dan orang-orang yang beribadat dan orang-orang yang ruku’ dan sujud. Dan berserulah kepada manusia untuk mengerjakan haji, niscaya mereka akan datang kepadamu dengan berjalan kaki, dan mengendarai unta yang kurus yang datang dari segenap penjuru yang jauh, supaya mereka menyaksikan berbagai manfaat bagi mereka dan supaya mereka menyebut nama Allah pada hari yang telah ditentukan atas rezeki yang Allah telah berikan kepada mereka berupa hewan ternak. Maka makanlah sebahagian daripadanya dan (sebahagian lagi) berikanlah untuk dimakan orang-orang yang sengsara dan fakir.”

(QS. Al-Hajj 22:26-30)

Amaliyah
Logo