Ayat 84-97 menjelaskan kisah Zulkarnain yang ditanyakan orang-orang kafir kepada Rasul Saw. Lalu Allah mewahyukan kepadanya dan menceritakan kisah Zulkarnain secara detail. Hikmah yang dapat kita ambil dari kisah tersebut ialah:
- Di antara karakter orang kafir sejak Nabi Nuh sampai Nabi Muhammad Saw. ialah menguji kebenaran rasul mereka. Namun, setelah para rasul menjelaskannya, mereka tetap saja tidak beriman kepada mereka, karena mata mereka sudah buta, telinga mereka pekak dan hati mereka benar-benar sudah terkunci mati disebabkan kekufuran, kemusyrikan dan dosa-dosa yang mereka lakukan.
- Bagaimanapun keperkasaan seseorang, seperti apa pun cerdas dan penguasaan ilmu pengetahuannya, yang bernilai tinggi di sisi Allah adalah yang dilandasi iman kepada-Nya dan amal saleh serta bermanfaat bagi manusia.
- Segala sesuatu ditetapkan Allah melalui sistem sebab akibat. Sedangkan sistem sebab akibat itu terkait sistem nilai berupa keimanan, aturan kehidupan (syari’ah) dan akhlak, dan bisa juga terkait sunnatullah (hukum Allah) tetang penciptaan alam semesta dan manusia. Apabila manusia melanggar salah salah satu atau kedua sistem tersebut maka akan mengakibatkan bencana dan musibah di dunia dan akhirat.
Sumber: Mushaf Tadabbur, Fathuddin Ja’far